NZD/USD Pertahankan Penurunan yang Terinspirasi RBNZ, Pertahankan Level 0,6000 Jelang Laporan IHK AS

• NZD/USD turun tajam dari tertinggi multi-minggu setelah penurunan suku bunga RBNZ yang mengejutkan sebesar 25 basis poin.
• Ekspektasi The Fed dovish dan nada risiko yang positif melemahkan USD, memberikan sedikit dukungan untuk NZD/USD.
• Para pedagang sekarang menantikan data inflasi konsumen AS sebelum menempatkan taruhan arah.

Pasangan NZD/USD menunjukkan perubahan arah intraday yang dramatis dari tertinggi empat minggu yang dicapai pada Rabu ini setelah penurunan suku bunga 25 basis poin (bp) yang mengejutkan oleh Reserve Bank of New Zealand (RBNZ). Namun, harga spot berhasil mempertahankan level psikologis 0,6000 sepanjang awal sesi Eropa saat para pedagang dengan saksama menunggu rilis data inflasi konsumen AS sebelum menempatkan taruhan arah baru.

Dolar Selandia Baru (NZD) melemah secara keseluruhan setelah para anggota dewan RBNZ memutuskan untuk menurunkan Official Cash Rate (OCR) untuk pertama kalinya sejak Maret 2020 dan mengindikasikan lebih banyak penurunan suku bunga selama beberapa bulan mendatang. Bank sentral mengutip kemajuan terkini dalam memenuhi target inflasi tahunan dan pertumbuhan ekonomi domestik yang lemah sebagai alasan di balik langkah mengejutkan tersebut, yang bertentangan dengan ekspektasi. Kecenderungan dovish ternyata menjadi faktor utama di balik penurunan tajam intraday lebih dari 80 pip dalam pasangan NZD/USD

Dolar AS (USD), di sisi lain, merana dekat level terendah dalam lebih dari seminggu di tengah ekspektasi penurunan suku bunga yang lebih dalam oleh Federal Reserve (The Fed). Taruhan tersebut terangkat oleh Indeks Harga Produsen (IHP) AS yang lebih lemah dari yang diprakirakan pada hari Selasa, yang memberikan lebih banyak bukti tentang meredanya inflasi. Selain itu, nada yang umumnya positif di sekitar pasar ekuitas melemahkan permintaan safe haven Greenback dan membantu membatasi penurunan Kiwi yang dianggap sensitif terhadap risiko.

Para pedagang juga tampak enggan dan lebih suka menunggu rilis data inflasi konsumen AS untuk mencari petunjuk tentang jalur penurunan suku bunga The Fed sebelum menempatkan taruhan arah baru. Oleh karena itu, akan lebih bijaksana menunggu tindak lanjut aksi jual yang kuat sebelum mengonfirmasi bahwa pasangan NZD/USD telah mencapai puncaknya dalam waktu dekat dan pemulihan terkini dari pertengahan 0,5800-an, atau level terendah tahun yang dicapai minggu lalu telah berakhir.